Lately, I'm into Decor..

 

Hi all!

Mau sedikit bercerita nih, hehe. Jadi belakangan, saya dan Krishna sedang rajin-rajinnya hunting perabotan dan dekorasi. Sebenernya ngga terlalu banyak yang kami beli, tapi karena excited banget jadi sepertinya semua mau dibeli, haha.

Ceritanya ruangan lantai atas yang selama ini masih berantakan, pelan-pelan bisa rapih juga. Ruangan yang memang rencana nya akan menjadi "studio" bagi kami. Bisa menjadi studio tempat Krishna berlatih musik, untuk shooting konten Youtube Channel, dan juga foto-foto action figure ataupun produk kencatikan saya. Tapi memang sejauh ini baru sisi sebelah kanan saja yang sudah rapih dan kami isi. Sementara sisi bagian sebelah kiri masih berantakan, meskipun tidak separah sebelumnya, haha. 

Maka dari itu sudah dua weekends kemarin kami sempat membeli beberapa barang di Informa dan IKEA. 

"Nothing good is born from lies. And greatness is not what you think.."

Judul postingan ini merupakan salah satu quote favorit saya dari film Wonder Woman 1984, yang baru saja saya tonton weekend kemarin. Saya hanya bisa menghela nafas ketika selesai menonton film ini. Tanpa bermaksud memberikan spoiler, tapi sungguh film ini menurut saya luar biasa bagusnya. Dengan sentuhan drama cinta yang membuat hearfell, dan juga aksi sang Wonder Woman yang menunjukan power nya tanpa harus terlihat "perkasa".

Pada scene pertama film ini, sudah sukses membuat saya terpana dan terkagum-kagum dengan pemandangan Amazon yang indah dan juga aksi beberapa prajurit wanita Amazon yang terlihat cekatan dan 'terdidik' dengan baik.

Gal Gadot sendiri memerankan tokoh Wonder Woman memang sudah sangat cocok. Pada film Wonder Woman (2017), saya memang  suka dengan pembawaannya yang powerfull namun tetap fierce. Tanpa harus menunjukkan gerak-gerik yang sexy dan seakan-akan hanya mengandalkan penampilan. 

Ok, kembali membahas mengenai Wonder Woman 1984 yang mengambil suasana tahun 1984 lengkap dengan penari break dance, baju fitness yang colorful dan wanita nya masih menggunakan stocking, parachute pant, sepatu nike cortez dan rambut wanita dengan model wavy yang mengembang. Patty Jenkins sebagai director dan screen writer memang benar-benar memperhatikan detil. Sehingga kita ikut terbawa dalam suasana tahun '80-an.

Yang saya suka dari film ini adalah, membahas bahwa kejujuran itu merupakan suatu hal yang sangat penting didalam hidup. Tidak usah berusaha dan berpura-pura menjadi sosok yang bukan diri kamu sendiri hanya karena ingin dianggap. Karena sesuatu yang orisinil merupakan suatu kebanggaan yang seharusnya ditonjolkan. Hehe, itu aja sih yang bisa saya ceritakan tentang film ini.

Sisa nya, kalian tonton sendiri yah 😋

Thank you for reading!

Love, 

Girl With An Attitude

16 Days More!

 

Hi all!

Postingan kali ini lagi ngga membahas mengenai produk, tapi lebih kepada "how what I feel". Yes, kalau melihat judul postingan saya, pasti udah pada tau kalau 16 hari lagi merupakan tanggal 31 Desember, which means tahun akan berganti menjadi tahun 2021. Say what?! Yups, I don't believe it neither. 😟 

So, apa saja yang sudah kalian lakukan selama tahun 2020 ini? Pasti ceritanya bermacam macam ya. Begitupun dengan saya, mempunyai banyak sekali cerita. Saya yakin, cerita kita semua kurang lebih pasti sama. Cerita yang penuh dengan pikiran khawatir, ketakutan, tidak nyaman dan lain sebagainya mengenai situasi yang bisa dibilang belum kondusif. Mau sampai kapan? 

Currently Perfumes.

 

Hello all!

Dalam rangka hari ulang tahun saya pada bulan November kemarin, saya membeli "hadiah" untuk diri saya sendiri, hehehe. Jadi awal mulanya, saya sudah pernah membahas mengenai salah satu parfum favorit yang sering saya gunakan, gara-gara terinspirasi oleh blogger favorit saya (baca disini). Setelah itu, hobi saya membeli parfum menjadi lebih sering, hahaha. Namun dengan catatan parfum yang saya beli itu tidak lebih dari Rp200 ribu, dan botol nya harus berbentuk vintage atau unik. 

Nah, dimana sih biasanya saya membeli parfum vintage namun dengan harga terjangkau? Biasanya saya membeli di Capital Perfumery. Karena kualitas parfum mereka dijamin keasliannya. Ditambah harga cukup terjangkau. Memang yang mahal juga cukup banyak, tapi kan yang saya cari memang harga terjangkau 😉

Ok, saya akan membahas beberapa parfum yang saya beli ya, jadi postingan ini akan panjang nih hehehe. Selamat membaca! 

Joylab Skintone Moisturise Tint "Happy".

 

Hi friends!

Kali ini saya ingin review mengenai salah satu produk tint moisturise dengan brand nama Joylab, yang ternyata merupakan produk lokal. Awalnya saya tertarik mencoba karena melihat salah satu beauty blogger, Agnes Oryza  membahas mengenai rangkaian skin care dari Joylab. Karena penasaran, saya coba mencari tau mengenai produk ini. Setelah saya pikir-pikir dan timang-timang, pilihan jatuh pada produk Joylab Skintone Moisturise Tint ini yang type "Happy" dengan undertone medium to neutral.

So, My Birthday Went Very Well.

Happy birthday to me!

Hehe, kemarin tanggal 8 November, saya tepat berusia 39 tahun. Wow, sudah tua juga ya?!

Kemarin saya senang, karena tepat pada pukul 00.00 WIB, suami saya mengucapkan selamat ulang tahun dan memberikan beberapa kado yang sangat bermanfaat untuk saya. Sungguh deh, saya tidak terlalu mengharapkan tas yang harganya puluhan juta, atau apapun yang mahal-mahal. Namun cukup suatu barang yang bermanfaat dan bisa saya gunakan untuk ke depannya.

Beberapa teman lama dan teman baru juga turut mengucapkan ulang tahun serta posting foto saya di Instagram mereka masing-masing. Hehe, berasa istimewa sekali ya memang jika sedang berulang tahun 💕.

Biasanya saat berulang tahun, selalu lekat dengan yang namanya "Make a wish" alias berharap sesuatu yang mudah-mudahan dapat terkabul. Entah dalam waktu dekat, ataupun nanti jika sudah tepat waktunya.

Tidak muluk-muluk, saya hanya berharap semoga cepat diberikan izin untuk dapat hamil jika sudah saatnya. Diberikan kesehatan dan umur panjang untuk saya, orang tua, suami serta semua orang-orang tersayang saya. Itu saja. Amin. 💗

Happy birthday Ovi. Be bless always!

Thank you for reading!

Love,

Girl With An Attitude

Stradivarius Bright Peony Perfume No 136

 

Good morning!

Sudah satu minggu ini saya mempunyai parfum favorit baru yang meskipun hanya di rumah, saya tetap menyemprotkannya, hehehe. Ini gara-gara saya 'keracunan' oleh salah satu blogger favorit saya, Clara Devi atau biasa dipanggil dengan julukan Lucedale, yang sempat membahas mengenai parfum dengan harum yang enak namun harga sangat terjangkau. Salah satunya adalah parfum keluaran Stradivarius dengan harum Bright Peony No.136. 

Karena penasaran dengan harum yang katanya sangat 'mahal', jadi saat sedang mampir ke Mall langsung deh saya menyempatkan diri ke outlet Stradivarius dan mengendus parfum ini. Ternyata saya jatuh cinta! Dengan harga Rp 299.000.- dan ukuran 100 ml, untuk ukuran eau de toilette cukup worth to buy kok. 

Book Talk : An Open Heart - His Holiness The Dalai Lama

Hello!

Pada book talk kali ini saya ingin membahas mengenai buku yang baru saja selesai saya baca setelah kurang lebih satu bulan. Memang sejak sesekali work from home, semakin banyak alasan bagi saya untuk lebih sering membaca. Meskipun membaca memang merupakan salah satu hobi sedari kecil, yah.

Buku An Open Heart by His Holiness The Dalai Lama ini terbit tahun 2001 yang isinya berdasarkan beberapa rangkaian speech dari beliau saat menghadiri undangan dari The Gere Foundation di Beacon Theater, New York didepan 200.000 pengunjung. Yang akhirnya diedit dengan bagus sekali oleh Nicholas Vreeland dan dijadikan buku An Open Heart ini.

Saat saya membaca beberapa lembar halaman, saya sudah yakin bahwa pasti akan menyukai buku ini. Setiap wisdom dan kalimat-kalimat yang ditulis, terasa sekali mengalir dari hati yang paling dalam oleh The Dalai Lama. Seakan-akan beliau sedang berbicara nyata didepan saya.

Banyak sekali yang dijelaskan dalam buku ini, seperti compassion, mindfull thinking, meditation, dan bagaimana kita harus menggunakan hati kita dengan sungguh-sungguh. It's like we have to transform to be a better person in this life!

Selain itu cara The Dalai Lama menyampaikan konsep "kita" dan "mereka", tidak lagi relevan. Karena beliau menanggap bahwa kita semua adalah sama. Kita adalah satu. Kita semua hidup di dalam dunia ini dengan menghirup udara yang sama. 

Saat membaca buku ini, membuat jiwa dan pikiran saya menjadi tenang. Dan jujur saja, saya pun memang senang sekali melakukan meditasi, meskipun hanya 5 menit. Sehingga seperti mempunyai koneksi terhadap buku ini.

Jadi bagi kalian yang memang senang dengan buku mengenai mindfulness, meditasi, motivasi dan sejenisnya, kalian bisa coba membaca buku ini. Dijamin pasti kalian suka 💗

"Transforming pride into humility and anger into love"

-The Dalai Lama- 

Thank you for reading!

Girl With An Attitude

Azarine C White Eyeluminate Firming

Good morning!

Kali ini saya ingin membahas mengenai salah satu produk yang sudah saya gunakan selama dua  minggu belakangan. Apakah produk itu? Jadi, saya sedang mencoba salah satu produk lokal untuk perawatan mata (yes, lokal lagi!) yang bernama Azarine C White Eyeluminate Firming. Jujur, sebelumnya saya tidak pernah mendengar mengenai produk bernama Azarine ini. Gara-gara saya melihatnya di Sociolla, dan memang saya sangat butuh krim untuk mata. Saat saya baca kok produk ini banyak sekali yang bilang bagus dan memberikan efek yang memuaskan. So, tanpa pikir panjang, saya beli deh produk dengan harga terjangkau ini!

How Stressful You Are?

 

Hello guys!

Ok, postingan kali ini saya ingin membahas mengenai how stressful you are? Haha, bukan..saya bukan Psikiater atau Psikolog yang ahli dalam menangani beberapa orang yang terkena masalah, salah satunya yaitu stress. Jadi, kemarin saya melihat salah satu postingan Instagram dari salah satu akun favorit saya, yaitu @greatmind.id. Disitu kamu bisa melihat beberapa contoh masalah yang selalu atau pernah kita hadapi sehari-harinya. 

Kopi Writer

Happy Sunday!

Pagi ini saya dan Krishna sempat mampir ke cafe yang letaknya sangat dekat dari rumah. Mengingat kami sudah cukup lama tidak keluar rumah dan sekedar ngopi-ngopi cantik, maka setelah olah raga pagi, kami langsung sarapan di Kopi Writer. Sebenarnya cafe ini sudah cukup lama buka, namun karena  pada awal Corona harus locked down, maka cafe ini pun harus ikutan tutup sementara waktu. Nah, tanggal 20 Agustus 2020 kemarin, baru deh dibuka kembali!

Dari luar, tempatnya terlihat mungil, mungkin karena terbagi dua dengan sebuah butik baju ya. Namun bisa kok jika ingin parkir mobil, bisa muat sekitar tiga mobil.

Terdapat tempat duduk yang cukup nyaman dibagian luar, dan sepertinya ini cocok untuk perokok. 

How to Sleep Well

 

Hi!

Gimana kabar kalian semua? Semoga semuanya selalu dalam keadaan sehat dan dilindungi yah. Ngomong-ngomong, cukup lelah tidak sih mendengar berita dan menjalani hari-hari dengan adanya Covid-19 ini? Biasanya kalau kita sedang stress ataupun terlalu lelah, justru kita tidak bisa tidur nyenyak pada malam hari. Seakan-akan banyak sekali yang berlalu-lalang didalam pikiran.

Nah untuk mengatasi jika kalian kesulitan tidur, ada beberapa hal yang bisa kalian lakukan. Seperti membaca, bermain game, mendengarkan lagu slow, bahkan minum teh hangat.

Miniso "Flawless" Two Way Cake Compact Powder

 

Hi friends!

Sebenarnya saya membeli compact powder Miniso ini random sekali, hehe Jadi ceritanya minggu lalu saya ingin membeli bedak wajah, karena kebetulan loose powder saya sudah habis. Nah ketika saya menuju Watson, drug store tersebut sedang penuh sesak sekali. Karena saya agak malas mengantri, jadi saya pikir nanti saja deh kembali lagi ke sana. 

Sambil menghabiskan waktu, saya mampir ke Miniso sekedar ingin melihat barang yang lucu-lucu. Ternyata saat saya sedang melihat bagian produk kecantikan, saya melihat "Flawless" two way cake compact powder ini. Karena saya penasaran, maka tester nya saya coba swatch ditangan. Ada tiga jenis warna, yaitu light beige, medium beige dan warm beige. Karena undertone wajah saya lebih ke neutral, maka saya merasa paling cocok yang warna medium. Dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp 49.000,- maka tanpa pikir panjang langsung saya beli. Dan tidak lupa saya juga membeli lip crayon "Flawless" dengan warna Apricot, yang sebelumnya memang sudah pernah saya beli. 

Karena sudah mampir ke Miniso, saya jadi lupa deh untuk kembali ke Watson. Hahaha!

Rolling at Moja Museum

 

Hi friends!

Kemarin saya dan dua orang teman, datang ke Moja Museum yang letaknya ada didalam Gelora Bung Karno, zona 8, pintu biru. Apakah itu Moja Museum? Jadi yang saya tau, Moja Museum ini merupakan tempat art & space yang lokasi nya suka berpindah-pindah. Biasanya Moja Museum ini berlangsung setiap tahun. Kalau tidak salah ini merupakan kedua kali nya yang pernah diadakan. Biasanya dalam satu kurun waktu, Moja Museum ini dibuka sekitar 3-4 bulan. Setelah itu akan ada lagi di tahun depan. 

Nah yang membuat Moja Museum menarik adalah, tersedianya beberapa instalasi untuk berfoto yang sangat Instagramable dan fasilitas tempat bermain sepatu roda (rink roller skate) dimana kita dapat sewa sepatu roda nya. Tiket masuk pada weekdays adalah Rp 110.000,- sementara saat weekends Rp 125.000,-. Dalam satu hari terdapat tiga slot waktu. Slot kesatu mulai jam 11.00 WIB-14.30 WIB, slot kedua jam 14.00 WIB-16.30 WIB dan slot ketiga jam 17.00 WIB-19.30 WIB. Jadi setiap slot mempunyai waktu 2,5 jam. Namun jika dalam 1 jam kita sudah bosan, tidak apa-apa kok jika mau keluar 😆

Menyusun Beberapa Cerita

 

Hai teman-teman!

Tidak terasa ternyata sudah satu bulan lebih saya tidak menulis blog. Alasannya kenapa? Hehe, sedang jenuh saja. Selain itu, saya sudah mulai masuk kantor lagi, meskipun tidak setiap hari. Namun entah kenapa sepertinya sedang tidak ada waktu untuk menulis blog. 

Lalu, bagaimana kabar kalian semua? Kalau saya? Jujur bosan sih, apalagi mendengar berita tentang Covid-19 yang tidak kunjung reda. Disisi lain masih tetap waspada, namun disisi lain agak kecewa juga dengan beberapa orang yang sangat menganggap enteng masalah Covid-19 ini. Hal kecil seperti memakai masker dan mencuci tangan saja, terkadang masih banyak orang yang tidak melakukannya. Mau sampai kapan coba seperti ini?

Kalau sudah seperti ini, ingin rasanya bisa memutar waktu ke kondisi masih belum ada Covid-19 ya, huhu. 

Oh ya, namun belakangan ini saya sedang menyusun beberapa cerita pendek, nih. Niat saya adalah ingin menerbitkan buku kedua saya. Namun kali ini bukan novel, melainkan kumpulan cerita pendek. Beberapa cerita pendek tersebut memang sudah saya tulis dari dulu. Namun beberapa yang lainnya, baru saja saya tulis sekitar satu bulan belakangan. Lumayan, sudah menghasilkan enam cerita pendek, hehe. Doakan ya bisa segera selesai, agar bisa langsung saya cetak. Ngomong-ngomong mengenai buku, kalau kalian ada yang ingin membaca atau membeli buku novel karangan saya yang berjudul "Mimpi Oriana", bisa cek disini ya : Google Play

Tidak banyak yang mau saya tulis, karena memang sedang tidak ada cerita. Membeli beberapa produk kecantikan juga masih belum, sehingga tidak ada yang bisa saya review produknya. 

By the way, sesekali saya juga suka upload video di Youtube Channel saya. Boleh kok kalau mau dilihat dan jika ingin subscribe 😀

Well, I think that's all for now folks!

Stay heatlhy, stay happy and be kind always ya 💓

Love,

Girl With An Attitude

Manusia di Zaman Kecerdasan Buatan

Manusia sudah dikendalikan oleh kecerdasan buatan?

Apa iya?

Nah, sebenarnya yang dimaksud dengan kecerdasan buatan itu sendiri apa? Yang dimaksud dengan kecerdasan buatan adalah kecerdasan yang dibuat oleh manusia yang dimasukan ke dalam sebuah sistem. Sehingga sebuah sistem tersebut dapat menjadi pemecah masalah dalam suatu hal. 

Saat ini memang sudah banyak sekali manusia yang mengelukan adanya kecerdasan buatan. Tidak pandang bulu. Bahkan anak kecil sekalipun, sudah mengerti menggunakan kecerdasan buatan. 

Apakah dengan begitu manusia menjadi ketergantungan dengan kecerdasan buatan? Pastinya iya, karena tidak bisa dipungkiri bahwa kecerdasan buatan sudah ada dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan belanja sayuran sekalipun, dapat dilakukan melalui kecerdasan buatan. 

Lantas apakah manusia sudah lupa dengan kehidupan sebelum adanya kecerdasan buatan? Bagi sebagian orang, terutama generasi yang sudah sepuh, kecerdasan buatan ini tidak terlalu berpengaruh dalam kehidupan mereka. Karena mungkin mereka sudah terlalu lelah untuk mencoba terlibat menggunakannya. 

Namun generasi sekarang, kecerdasan buatan, ya sudah menjadi sahabat mereka. Karena dapat menjadi pemecah masalah alias menjadi solusi jika ingin melakukan sesuatu. 

Dampaknya apa terhadap generasi sekarang ataupun generasi yang akan datang? Dampak buruknya adalah mereka menjadi terlalu intens dalam menggunakan kecerdasan buatan tersebut. Sehingga kehidupan mereka 'disetir' layaknya kerbau yang dicucuk hidungnya. Selain itu, generasi sekarang menjadi tidak menghargai hal-hal yang sudah terjadi di masa sebelumnya. Alias mereka menganggap hal-hal sebelumnya sudah sangat kuno dan tidak 'kekinian'. 

Namun dampak baiknya adalah, segala sesuatu menjadi lebih mudah, praktis dan fleksibel.

Nah, seperti apa kecerdasan buatan di 5 tahun mendatang? Kita lihat saja, apakah akan menjadi future crime atau justru tidak.

Thank you for reading!

Love,

Girl With An Attitude

*latihan tugas untuk kelas menulis Tempo Institute*

Weekend at The Mall

Hai guys!

Saya ingin bercerita mengenai weekend saya kemarin. Jadi untuk pertama kalinya, setelah 3 bulan tidak pergi ke Mall, akhirnya saya dan Krishna sempat mampir ke Pondok Indah Mall. Namun pastinya sesuai dengan protokol yang ada, yah. 

Haha, layaknya kuda yang lepas dari kandang, kami berdua merasa senang sekali. Dan untungnya saat itu kondisi Mall sangat sepi. Jadi kita tidak terlalu takut utuk berpapasan dengan beberapa orang. 

Saya mampir ke beberapa toko baju, untuk sekedar cuci mata dan melihat beberapa koleksi terbaru mereka. Ternyata banyak sekali beberapa produk yang sedang diskon, hehehe.

Dan tidak lupa kami makan siang di restoran sehat favorit kami berdua yaitu Burgreens. Berhubung saat itu saya tidak begitu lapar, maka saya hanya memesan Protein Peanut Butter Bowl. Sekalian bisa sebagai dessert sekaligus, hehe.

Sebuah Pertanyaan di Pagi Hari.

"Mba, percaya ngga sama penyakit corona ini?"

Itu pertanyaan dari seorang supir ojek online yang saya naiki tadi pagi, ketika saya hendak menuju stasiun MRT Lebak Bulus. Dalam hati saya berpikir dulu sebelum menjawab. Gumam saya : "Hmm, percaya ngga ya dengan penyakit corona? Bukannya kita harus percaya dengan Tuhan? Masa terlalu percaya dengan penyakit sih?" 

Kemudian saya menjawab, "Ya percaya sih Pak. Cuma ngga usah terlalu berlebihan dipikirinnya". Kemudian kami berdua terdiam, dan beliau melanjutkan "Tapi masa makin hari makin banyak yang kena. Eh tapi iya juga sih, toh memang penyakit ini ada diseluruh dunia kan ya?". Kata si supir ojek online meminta persetujuan saya. 

Saya semakin bingung dengan ketidak pastian dari dirinya, hehe. Setengah percaya, setengah tidak percaya. 

Setelah itu saya tertegun, "Apa iya masih banyak orang yang tidak percaya dengan adanya penyakit corona? Apa iya masih banyak yang belum mengerti dengan situasi yang ada? Atau segitu lelah kah setiap orang, sehingga berusaha menganggap bahwa penyakit corona ini tidak ada?"

Sepanjang jalan saya bertanya, "Mau sampai kapan ada penyakit seperti ini didalam kehidupan kita? Bukankah kita tidak boleh terlalu takut? Boleh sih waspada, tapi tidak usah berlebihan. Sehingga seperti menghukum diri kita sendiri. Ini tidak boleh dilakukan, itu tidak boleh dipegang. Ah, terlalu banyak peraturan"

.

.

.

Tidak terasa saya sudah sampai di stasiun MRT Lebak Bulus. 

Ketika saya turun dari motor dan melepas helm, saya hanya berkata kepada bapak supir ojek online  itu "Terima kasih ya Pak. Sehat selalu Pak, semoga corona ini segera selesai ya Pak". Kemudian beliau menjawab "Makasih Mba.. Amin".

Kemudian kami berpisah. Entah kapan akan bertemu lagi. Dan entah kapan pertanyaan "apakah corona ini benar ada?" yang ada dibenaknya dapat dia mengerti dengan baik.

Thank you for reading!

Love,

Girl With An Attitude

Memori Lagu.

Hi guys!

Pernah tidak kalian berpikir bahwa sebuah lagu bisa membangkitkan memori baik maupun buruk? Sebuah lagu yang terkadang nada nya mengingatkan akan sesuatu, atau lirik nya yang dapat menyayat hati dan sesekali membuat tersenyum simpul.

Maka dari itu ada pula tehnik yang dinamakan terapi musik. Karena musik mempunyai kekuatan untuk membuat orang yang mendengarnya menjadi lebih tenang. Bahkan saya pernah membaca disalah satu berita, bahwa sekumpulan tanaman yang didengarkan musik klasik selama 2 hari, terbukti tumbuh merambat lebih cepat dan lebat. Itu menandakan sebuah tanaman sekalipun membutuhkan nada-nada untuk jiwa nya.

Ok, kembali lagi mengenai sebuah lagu yang dapat membangkitkan memori. Sudah 2 hari ini saya suka sekali mendengarkan lagu-lagu dari Gin Blossoms (haha kalian pasti tidak tau band ini ya?). Lagu-lagu yang berjudul "Till I Hear It From You" dan "Follow You Down", sukses membawa saya ke memori saat masih duduk dibangku SMP.

Guardian Unwind Aroma Therapy Shower.

Hi friends!

Bagaimana kabar kalian? Masih bertahan dengan kondisi work from home nya? Hehehe, semoga kita semua masih bertahan melakukan ini, dan yang pasti selalu diberikan kesehatan. 

Ngomong-ngomong masalah kesehatan, ada kalanya kita ingin sekali membuat badan dan pikiran kita relax. Karena dengan merasa relax, pasti tubuh akan merasa lebih sehat dan kuat. 

Salah satu yang membuat kita relax adalah dengan melakukan perawatan tubuh atau mandi dengan menggunakan sabun yang mengandung aromatherapy. Seperti yang sudah saya lakukan hampir 2 minggu ini.

Jadi ceritanya, saya pernah iseng ke Guardian didekat rumah saya. Dan saya melihat ada penawaran membeli body shower merk Guardian dengan ukuran 1000 ml hanya seharga Rp 75.000,- mendapatkan 2 botol. Alias buy1 get 1. Haha, namanya wanita ya, tidak bisa lepas dari yang namanya belanja dan diskon. Maka tidak ragu saya langsung membeli body shower Guardian Unwind Aroma Therapy Shower dengan harum Lavender. Yang botol satu lagi saya berikan ke Mama saya. 

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 H

Tanggal 24 & 25 Mei 2020 kemarin merupakan Hari Raya Idul Fitri 1441 H, di tahun 2020. Lebaran tahun ini sungguh unik. Karena kita semua masih berada ditengah-tengah pandemik, yang sudah terjadi sekitar 4 bulan lamanya.

 

Yang biasanya saat Lebaran kita bisa pulang kampung dan berkunjung ke sanak saudara, kali ini kita tidak bisa. Tidak diperbolehkan. Alias Lebaran di rumah saja. Itu lebih baik. 

Cukup sedih jika diingat. Karena saya sebagai orang Sumatra, cukup banyak sanak saudara yang harus dikunjungi. Dan tidak lupa menikmati hidangan khas Lebaran yang selalu dicicipi dari satu rumah ke rumah yang lain. 

Maka Lebaran kali ini saya tidak ke mana-mana, hanya mampir ke rumah mertua serta Oma dan Opa nya Krishna. Setelah itu, langsung pulang. 

Entah bagaimana Lebaran di tahun 2021 nanti. Semoga sudah lebih baik dan terus membaik. Kini cukup kita jalani saja, dan berharap akan ada perubahan yang menyenangkan hati.

Mohon maaf lahir dan batin ya teman-teman tersayang.

Sampai bertemu secepatnya! 

Love,

Girl With An Attitude

 

Dove Creames.

Hi girls!

Di bulan puasa seperti ini pastinya kalian merasakan kulit menjadi kering dan seakan-akan dehidrasi minta diberikan kelembaban kan? Hehe, jangan khawatir karena itu rutin sekali terjadi apabilan kita kekurangan cairan pada tubuh. Alias kurang minum dan kurang makan buah-buahan. Sehingga kulit  pada tubuh kita tidak mendapatkan nutrisi. 

Nah, sudah hampir sebulan ini saya mempunyai produk cream kesayangan nih. Kalau yang Dove Intensive Cream sudah pernah saya bahas sebelumnya.

Baca juga : Favorite Body Cream That Smooths My Skin

Kalau produk satu lagi yang sedang saya suka adalah Dove Beauty Cream  (Creme de Beaute) yang kemasannya berwarna putih dengan sentuhan tulisan pink. 

Apa sih yang membedakan Dove Beauty Cream ini dengan Dove Intensive Cream? Jelas beda sekali. Karena kalau dari segi tekstur saja sudah sangat berbeda. 

"Destinasi Wisata Yang Menarik Untuk Dikunjungi Setelah Pandemi Covid-19 Berakhir"

Hi all!

Tidak terasa ya sudah dua bulan kita semua berada di rumah karena situasi yang sedang tidak kondusif sekarang ini. Tapi tenang, semoga tidak lama lagi semua ini akan selesai ya. Akan kembali seperti sedia kala, bahkan lebih baik. Rencana-rencana kalian yang selama ini tertunda, bisa  segera terlaksana kembali, deh!

Nah, bicara soal rencana, pasti kalian ada dong impian untuk pergi jalan-jalan atau traveling bersama keluarga atau teman-teman? Memang tidak bisa dipungkiri, kita sebagai manusia sangat butuh liburan. Menikmati perjalanan, suasana atau situasi tempat yang baru, mencoba berbagai macam kuliner, dan lain-lain.

Atau mungkin bagi kalian yang masih bingung ingin liburan ke mana, nah saya ada sedikit ide nih untuk di sharing ke kalian. Bagaimana kalau kalian mencoba untuk jalan-jalan ke Vietnam? Haha, iya negara dengan ibukota Hanoi ini cukup asik untuk di explore loh!

Jadi sekitar tahun 2012 saya bersama empat orang teman saya sempat jalan-jalan ke Vietman selama 4 hari dan 3 malam. Selama disana, saya sangat menikmati semua yang kita alami.

Kenapa menurut saya Vietnam merupakan salah satu destinasi wisata yang bisa dikunjungi setelah pandemi Covid-19 ini berakhir? Karena, Vietnam masih berada di negara Asia, ya bisa dibilang masih cukup terjangkau untuk membeli tiket pesawat, menginap di hotel dan membeli beberapa oleh-oleh. Selain itu perjalanan naik pesawat ke Vietman hanya memakan waktu 4 jam saja! 

Beberapa tempat yang wajib dikunjungi dan dicoba selama di Vietnam adalah :

1. Mencicipi Pho Vietnamese 

Harga makanan di Vietnam memang termasuk cukup terjangkau. Contohnya semangkok besar Pho asli Vietnam ini hanya seharga kurang lebih Rp. 20.000,- an. Porsi nya cukup besar dan rasanya gurih sekali. Namun bagi yang Muslim, harus dipastikan bahwa Pho tersebut tidak mengandung babi ya. Kalau yang saya makan waktu itu juga tidak mengandung babi kok, namun lebih ke kaldu ayam, jamur dan sayuran. Makanan Pho ini dapat ditemukan dimana-mana, alias sama saja seperti di Indonesia yang dengan mudahnya dapat menemukan warteg dimana-mana. ☺

Ramadhan Kareem.

Hai teman-teman!

Wah, tidak terasa hari ini merupakan hari puasa pertama. Semoga kita semua dapat menjalankan hari-hari puasa kita dengan khidmat dan baik ya. Dengan kondisi seperti sekarang ini, mungkin agak sulit untuk menahan emosi, tapi percayalah kita semua pasti bisa melewati semua cobaan ini.

Tetap jaga kesehatan, jaga kebersihan, beribadah dengan baik dan selalu berpikir positif. Menerapkan pikiran positif bisa berpengaruh didalam menjalankan hari-hari kita, loh. Begitu juga dapat berpengaruh kepada lingkungan sekitar. Setidaknya terhadap keluarga tercinta. ❤

Tidak banyak yang mau saya tulis disini, karena saya hanya ingin mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa ya. Semoga lancar dan diberikan hikmat yang luar biasa nikmatnya.

Amin! 

Love,

Girl With An Attitude

Favorite Body Cream That Smooths My Skin.

Girls!

Tau tidak, selain lip balms, hand & body cream merupakan salah satu produk untuk tubuh yang sangat saya sukai. Dari dulu, saya sudah suka sekali dengan body cream/lotion yang tekstur nya creamy dan melembabkan badan sampai terasa sticky gitu, hahaha. Apakah menggangu bagi saya? Tentu tidak! 

Tidak terhitung berapa banyak produk body cream/lotion yang sudah saya coba gunakan. Dari mulai produk lokal yang cukup terjangkau, sampai produk luar yang harga nya mahal dan akhirnya tidak terpikir lagi untuk membelinya, hahahah. 

Nah, belakangan saya hanya ada 4 jenis body cream yang sedang rutin digunakan. Dan saya berjanji pada diri saya untuk tidak mau boros dalam membeli, alias tunggu sampai semua habis dulu, baru deh beli yang baru hehehe

Palmolive Naturals Intensive Moisture Shampoo

Hello friends!

Kali ini saya ingin membahas mengenai produk shampoo yang baru saya gunakan sekitar 2 minggu terakhir. Berawal dari saat saya kehabisan conditioner yang biasa saya gunakan (Serasoft Conditioner Hair Fall). Sudah berkali-kali saya cari di supermarket dekat rumah, namun stock selalu kosong. Akhirnya sempat selama 2 minggu saya menggunakan shampoo tanpa menggunakan conditioner (sekedar informasi, rambut saya jenisnya normal cenderung kering dan sedikit rontok).

Nah, pada saat kebetulan shampoo Serasoft saya juga habis, saya terpikir ingin mencoba produk shampoo lain. Kemudian saya menemukan Palmolive Naturals Intensive Moisture Shampoo dengan variant Coconut Cream ini. Saat saya cium harumnya, hmm ternyata cukup enak. Dan saat saya lihat bahwa shampoo tersebut sudah mengandung conditioner, saya rasa why not untuk dicoba?

"Over Yet" Workout Video.

Oh hi!

Ini sudah memasuki minggu ketiga kita semua #dirumahaja. Karena sudah bingung tidak tau mau ngapain lagi, jadi saya ikuti saja workout video dari vokalis band favorit saya, Paramore. Jadi, Hayley Williams yang merupakan vokalis band tersebut sempat membuat video olahraga "karangan" dia, dengan backsound lagu "Over Yet" (salah satu lagu dari album solo Hayley).

Nah, kalau kalian ingin coba mengikuti, yuk liat aja Youtube dibawah berikut :

Selamat berolahraga ya teman-teman. Stay healthy and happy

Thank you for reading!

Love,

Girl With An Attitude

#sobatjemur

Good morning!

Sudahkah anda berjemur pagi ini? Hehehehe.

Ya, karena sejak mewabahnya Covid-19, salah satu cara agar kita tidak terkena virusnya adalah dengan rajin berjemur dibawah sinar matahari pagi. Dan jam yang bagus adalah antara jam 10.00 - 11.00 pagi. Maka dari itu, belakangan saya juga rajin sekali berjemur. Terutama di teras lantai atas, yang posisi nya sangat pas mendapatkan sinar matahari. ❤

Sebenarnya dari dulu kita harus rajin loh berjemur dibawah sinar matahari pagi. Karena matahari pagi itu sangat bagus untuk tulang, alias mengandung unsur Vitamin D. Maka tidak heran, banyak orang lebih rajin berolah raga pada pagi hari, dibanding pada sore hari kan, hihi. 

Coffee Shop In The House.

Hello everyone!

Sejak #dirumah saja selama seminggu ini, maka rasanya rindu juga ya ingin pergi ke mall atau coffee shop dan membeli kopi favorit beserta cemilannya. Kemudian nongkrong cantik bersama suami atau teman-teman selama berjam-jam, hehe. Kapan ya hal itu bisa dilakukan kembali? *sad

Nah, karena untuk saat ini masih belum bisa pergi ke mall atau coffee shop, bagaimana kalau coffee shop nya saja yang kita pindahkan ke rumah? Hah bagaimana caranya? Hihihi, simple aja kok. Just make it your own coffee and some snacks. 

Kalau saya pribadi memang lebih suka kopi susu alias bukan kopi hitam yang rasanya pahit bukan main ya. Nah biasanya cemilannya bisa berupa sesuatu yang manis. Bisa roti, cupcake, donut atau bisa juga yang asin seperti french fries dan singkong goreng. 

Kali ini saya hanya membuat white coffee yang dalam kemasan (saya beri toping coklat bubuk dengan cetakan berbentuk bunga), beserta toast bread ala-ala Ya Kun Kaya Toast, yang diberi powder sugar beserta  condensed milk sebagai dip nya. 

Book Talk : All That She Can See & Bakery Cakebook

Hello again!

Kali ini saya mau membahas mengenai beberapa buku yang belakangan sedang saya baca dalam rangka stay at home alias #dirumahaja, hehehe. Sudah lama juga saya tidak membahas buku di blog ini. ☺

Ngomong-ngomong sekitar 3 minggu-an yang lalu, saya sempat datang ke pameran buku Big Bad Wolf selama 2x, dan ada beberapa buku yang saya beli. Dua diantara nya sedang saya baca, dan ternyata tidak salah saya membelinya, karena memang bagus. ❤

1. All That She Can See (Carrie Hope Fletcher)

Meskipun saya belum selesai membaca buku ini, namun saya sudah sangat menyukainya. Diawal saya membaca review buku ini saat di pameran buku, saya memang tertarik untuk membelinya. Dan ternyata memang benar bagus. 

Ceritanya mengenai seorang gadis yang berprofesi menjadi baker atau pembuat kue yang mempunyai sixth sense. Dia bisa tau apa yang sedang dirasakan oleh orang lain. Dan apabila orang lain yang sedang sedih atau kecewa memakan kue/makanan yang dia buat, seketika orang tersebut mood nya akan berubah menjadi happy dan tidak sedih lagi. It's like a magical thing happened! 

Diawal cerita memang sedikit flashback, menceritakan asal muasal si tokoh bisa mempunyai sixth sense. Namun bahasa dan alur cerita yang disajikan tidak membosankan sama sekali. Sehingga menurut saya sungguh ringan untuk dinikmati. Biasanya saya membaca buku ini dikala sedang berada di MRT saat ingin pergi ke kantor. Namun belakangan, saya pun membaca nya di rumah, hehe.

Oh ya, yang saya tau, Carrie Hope Fletcher ini merupakan penulis baru, sehingga dia baru menghasilkan beberapa buku saja. Namun sebelumnya dia lebih banyak bermain teater, akting dan menjadi penyanyi. 

Jika saya baca di Google, sepertinya buku karangan Carrie yang berjudul Winter's Snow juga bagus, deh. Kalau menurut saya gaya bahasa dan alur cerita yang ditampilkan mirip sekali dengan John Green, namun versi perempuan. Pokoknya cukup menarik kok! 

In Love With Jamu.

Hi guys!

Gimana yang sedang work from home, nih? Sudah bosan atau masih menikmati? Hehehe..

Namun jujur ya, dengan kita berada dirumah, kita semakin sering melihat perkembangan berita mengenai Covid-19, dan pada akhirnya membuat kita menjadi sedih, murung dan stress juga yah. 😢

Biasanya kalau sudah stress jadi suka sakit alias tidak enak badan. Nah bagaimana cara untuk membuat badan tetap sehat dan mempunyai stamina yang kuat? Belakangan saya sedang suka konsumsi jamu. Apa?? Jamu??? 

Simple Refreshing Facial Wash

Happy Tuesday everyone!

Saat saya menulis ini, saya sedang berada dirumah nih karena dalam rangka work from home, hehehe. Ini sudah merupakan hari kedua, dan tidak disangka justru dengan berada di rumah, banyak sekali yang bisa dilakukan. Alias menjadi produktif sekali. 

Nah, kali ini saya ingin membahas mengenai sabun cuci muka yang baru saya coba sekitar 1 minggu belakangan. Jika kalian membaca postingan saya yang ini, saya tidak mengikut sertakan foto sabun cuci muka Cetaphil yang pada saat itu tertinggal di kamar mandi dan memang sudah habis, haha. 

Tiga hari kemudian, saya membeli Simple Refreshing Facial Wash disalah satu drug store dekat rumah saya. Thanks to Beauty With Dummy yang sudah menyarankan untuk mencoba sabun cuci muka ini. ☺

So far, saya cocok loh dengan Simple Refreshing Facial Wash ini. Dengan tekstur nya yang gel, terasa lebih light ke kulit wajah saya. Meskipun belum memberikan dampak yang signifikan, namun cukup membuat kulit wajah saya fresh dan tidak terasa kering. 

Room Tour 2020/Minimalist Room

Hi guys!

Kali ini saya ingin menunjukkan video dari Youtube channel saya, mengenai room tour, alias melihat kamar versi terbaru dari saya dan Krishna.

Fyi, orang tua saya kini sudah tinggal bersama kami sejak sebulan lalu (yes, karena Mama saya yang kondisi nya butuh penanganan dan perhatian khusus), sehingga saya dan Krishna pindah ke kamar atas. 

As usual, kami suka sekali dengan cat berwarna putih, begitupun dengan beberapa furniture yang kami pilih. Sepertinya IKEA pindah ke kamar kami deh, hahaha. Karena hampir semua furniture kami beli disana 😁

So, enjoy the video ya guys! Jangan lupa untuk mampir ke Youtube channel saya , suscribe, like dan comment, hehe 

Thank you for reading and watching!

Love,

Girl With An Attitude

Lock Down.

Hi fwens, how ya doin'?

Semoga kalian semua dalam keadaan sehat ya. Mengingat kondisi belakangan ini sedang memprihatinkan. Baik didalam negeri maupun di luar negeri. Yuk, terus berdoa semoga semuanya cepat berlalu. Yang sakit segera disembuhkan. Yang sehat, semakin diberi kesehatan. Amin 💓

Oh ya, belakangan ini juga sedang ada sistem lock down dimana-mana, alias semua masyarakat sebaiknya dirumah saja. Tidak usah berkegiatan dan pergi ke tempat keramaian. Beberapa kantor pun sudah diterapkan WFH alias Work From Home (tapi kantor saya belum tuh, hiks!). Bahkan sekolah-sekolah pun diliburkan sampai semua kondisi sudah membaik. 

Benar-benar menyedihkan ya dengan adanya wabah Covid-19 ini. Berasa mencekam sekali. Karena kita semua ketakukan untuk beraktifitas. Namun sisi baiknya adalah, masyarakat semakin aware dengan kebersihan. Jadi lebih sering cuci tangan, menjaga kebersihan dan konsumsi makanan yang menyehatkan. Oh ya, dan lebih sering minum vitamin c, hahaha.

Currently Skin Care Routine

Hi there!

Kali ini saya ingin membahas mengenai skin care routine yang belakangan sering saya lakukan. Kurang lebih sudah 6 bulan belakangan saya mencoba beberapa produk dibawah berikut.

Beberapa produk sudah pasti saya beli di Sociolla, salah satu website favorit saya, hehehe. Langsung saja yah saya jabarin satu-persatu :

Let's Rollin' with Happiness & Exsport Bags

Apa jadinya jika tas masa kecil kalian, sampai sekarang masih eksis bahkan design nya semakin bagus?

Itulah yang dilakukan oleh Exsport Bags, merk tas lokal yang sudah saya kenal sejak masih duduk dibangku SD. Saya ingat sekali, dulu tas sekolah saya dan kedua kakak saya adalah Exsport. Karena selain kualitasnya bagus, mempunyai banyak pilihan warna dan pastinya terjangkau!

Nah, sekitar 2 minggu lalu, komunitas sepatu roda yang saya ikuti yaitu Sunset Rollerdate, di endorse oleh Exsport Bags ini. Kenapa komunitas sepatu roda yang terpilih? Karena untuk saat ini Exsport Bags sedang mengeluarkan design tas pinggang yang colorful, dinamis, dan bisa di custom sesuai dengan selera para perempuan muda yang aktif. Pas banget kan tuh?!

Kebetulan saya request yang berwarna baby pink dengan font berwarna biru tua. Lucu sekali deh!

The Love of Rose

"This love is the rose that blooms forever.."
-Rumi-

Untuk pertama kali nya saya mempunyai wewangian atau parfum yang berbau bunga rose. Ya, karena selama ini harum yang saya suka adalah sesuatu yang manis seperti vanilla, chocolate, coconut, cinnamon dan sejenisnya. Karena menurut saya harum bunga-bungaan ataupun buah-buahan tidak cocok untuk kepribadiaan saya. Ditambah, jika bau bunga mawar, kok seperti nya terkesan tua dan ibu-ibu sekali ya, hehe.

Nah kemudian, sekitar minggu lalu saat saya mampir ke Bath and Bodyworks yang berada di Senayan City, saya iseng mencoba bau yang edisi Rose ini. Ternyata, oh wow kok enak sekali ya?! Bau nya simple dan manis seperti bedak. Dan enaknya lagi, ternyata sedang ada penawaran buy 2 get 1 karena dalam rangka hari Valentine. Setelah saya pikir-pikir, tidak ada salahnya juga saya membelinya. 

Sugar, We're Goin' Down

Hello there!

It's been a month since the last time I've been blogging. Hehe, entah kenapa nih belakangan semangat saya menulis sedang down banget. I mean waaaaay go down. Drop! Ironis yah, padahal di postingan sebelumnya, saya bilang bahwa sedang semangat-semangatnya menulis diawal tahun. Namun sekarang, loh kok? Hehehe. 

Ada apa kah gerangan? Well, sebenarnya sedang tidak ada apa-apa ya, hanya saja mungkin sedang lelah. Banyak pikiran. Tapi banyak pikirannya bukan yang negatif atau jelek yah. Mungkin hanya jenuh di kantor dan rutinitas saja.

Nah tapi, di sisi lain saya sedang senang juga, karena akhirnya mulai minggu lalu, orang tua saya sudah tinggal bersama dengan saya dan Krishna. Keinginan ini sudah lama sekali direncanakan, karena mengingat Mama saya yang sakit Alzheimer sehingga butuh sekali bantuan, perhatian dan kewaspadaan. Jujur, saya jadi senang sekali orang tua saya selalu bisa saya temui setiap hari. I feel more calm now. Thanks to Krishna, whose making this came true 💗

Intinya sih seperti itu ya, saya sedang malas menulis. Oh ya, bahkan sudah 2 minggu ini saya juga sedang tidak bermain sepatu roda. Menyentuhnya pun tidak, hahaha. Tapi memang belakangan kan sedang musim hujan ya, hehe.

Well, I think that's all for now. Don't know what to write anymore.

See you soon!

Love,

Girl With An Attitude

Setahun Berlalu.

Selamat datang, tahun 2020!

Hehe, semoga kalian semua senang ya sudah memasuki tahun yang baru. Meskipun kondisi Jakarta dan sekitarnya masih belum pulih dari bencana banjir, namun semoga semuanya cepat berlalu dan kita ambil hikmahnya saja. 😊

Nah, ngomong-ngomong mengenai tahun baru alias tahun 2020, apa sajakah resolusi kalian? Kalau saya banyak! Karena sebagian resolusi saya ditahun-tahun sebelumnya masih belum tercapai. Mudah-mudahan di tahun 2020 ini bisa tercapai ya, guys!

Salah satu yang sedang saya rajin lakukan ditahun 2020 ini adalah, saya sedang mengikuti #30haribercerita nih di Instagram. Apakah itu? Jadi, #30haribercerita ini maksudnya selama bulan Januari 2020 selama 30 hari, kita harus rajin posting foto di Instagram dan bercerita. Bisa mengenai apa saja kok. Bebas. Namanya menulis kan tidak usah dipaksakan. Hehe.