Are We Really Happy?

Tidak tau kenapa, random saja saya berpikir mengenai hal ini.

Mungkin gara-gara nya adalah, belakangan saya sedang ada masalah yang bisa dibilang cukup besar. Namun alhamdulillah sudah bisa diatasi. Hanya mau bilang, namanya manusia terkadang suka tidak berpikir logis. Suka tidak sadar akibat nantinya apa.  Merasa ingin menjalankan hal itu, ya sudah jalankan saja. 

Mungkin akhirnya ada beberapa pihak yang menjadi terlibat dalam hal ini, dan pastinya mereka kesal dan seperti tidak percaya lagi, atau entahlah apa yang ada dibenak mereka. 

Sekitar setengah jam yang lalu, terpikir lah bagi saya bahwa sebenarnya kita semua benar-benar bahagia atau tidak ya? "Kita" disini maksudnya adalah semua manusia dimuka bumi ini. Jika memang kita selalu menghadapi masalah, yang besar sekalipun, apakah iya kita tetap bisa bahagia? Apakah iya kita tetap bisa senang? Menjalankan hari-hari kita tanpa perlu trauma dengan apa yang sudah terjadi. Percaya kepada seseorang, meskipun seseorang itu sudah jelas-jelas mengecewakan. 

Untuk apa kita bahagia, jika akan ada yang namanya sedih? Pertanyaan bodoh kah itu?

Dan sebenarnya, bahagia itu harus seperti apa sih? Apakah jika kita tidak pernah berantem, atau  tidak pernah sedih, atau tidak pernah melakukan kesalahan, baru itulah yang dinamakan bahagia? 

Saya tidak tau. Namun saya tidak pernah lelah untuk mencapai kebahagiaan itu. Mungkin tidak sempurna, namun setidaknya itu adalah bahagia versi saya. 😊

"If we don’t feel happy in our soul, we haven’t experienced true happiness. Unfortunately, everything we feel outwardly comes from the soul.."  

-The CP Diary-

Love,

Girl With An Attitude