Monday, June 17, 2019

Sunyi House of Coffee and Hope


sunyi/su·nyi/ a 1 tidak ada bunyi atau suara apa pun; hening; senyap: (Kamus Besar Bahasa Indonesia)


Minggu kemarin, saya dan Krishna mampir ke salah satu coffee shop baru yang sedang ramai dibicarakan belakangan ini, yaitu Sunyi House of Coffee & Hope. Lokasi nya terletak didaerah Fatmawati, persis diseberang Snappy.

Apa yang membuat coffee shop ini berbeda dibanding coffee shop lainnya? Begini kutipan dari website nya :


Apa itu Sunyi House of Coffee and Hope?
 
Sunyi merupakan sebuah kafe yang mendedikasikan tujuannya untuk kesetaraan masyarakat difabel di Indonesia! Sunyi memberikan lapangan pekerjaan, edukasi, serta tempat untuk tampil bagi mereka yang selama ini masih terdiskriminasi. Seluruh barista kami memiliki keunikan bakat yang luar biasa, walaupun mereka dianggap sebagai tuli ataupun tuna daksa.

Konsep ini dibalut dalam sebuah gedung ramah disabilitas, dimana fungsi di dalamnya akan memberikan sebuah pengalaman baru! Memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai fasilitas pendukung difabel yang saat ini jarang terlihat.  

Saat saya tau bahwa ada cafe seperti ini, langsung saya ingin mencoba nya. Terutama saat saya melihat IG Story salah satu teman saya.  Yang menceritakan bahwa semua staff disini merupakan teman-teman yang disabilitas. 

Saat saya datang ke sana, suasana masih sangat sepi. Dan jujur saya sedikit canggung saat pertama kali berkomunikasi dengan staff yang (*maaf) tuli waktu memesan makan dan minum. Tapi akhirnya semua berjalan dengan lancar, hehe.  





Pada meja kasir, tedapat souvenir sticker yang dijual. Sticker nya merupakan sebuah tangan yang sedang memperagakan bahasa isyarat. Sunggu kreatif ya?!



Untuk design cafe ini menurut saya sangat manis dan rapih. Lantai memang sengaja dibuat bergaya industrial, namun dipadankan dengan beberapa bunga plastik cantik dan juga sofa duduk beserta bantal-bantal. Menambah kenyamanan bagi tamu yang datang.

Saya memesan Cinnamon Roll Cake, Cookies dan Dirty Chai Latte. Sementara Krishna yang kelaparan, memesan Nasi Ayam Wijen dan Americano. Semua rasanya, hmmm sangat enak! Tidak sangka, itu dibuat oleh salah satu teman kita yang mempunyai "kekurangan"






Pada salah satu meja, tersedia beberapa buku, dan salah satunya adalah buku bahasa isyarat. Yang kemudian membuat saya dan Krishna mempelajari nya, hehe. Ternyata sulit juga ya 😕

Oh ya, dibagian outdoor terdapat tulisan Braille pada salah satu tembok. Sekedar informasi, tulisan braille ini merupakan tulisan yang dapat membantu teman kita yang buta untuk bisa membaca dengan cara diraba/dipegang. 




Menurut saya sungguh bagus sekali terdapat konsep coffee shop seperti ini. Selain dapat memberikan lahan pekerjaan yang banyak, teman-teman kita yang mempunyai "kekurangan" merasa dianggap dan setara dengan kita. 

Karena pada dasarnya kita semua sama. Tidak ada yang berbeda. Jangan saling membedakan apalagi mencaci. Ingat, segala sesuatu yang diciptakan oleh-Nya pasti mempunyai suatu hal yang berguna. 

Jadi, kalau kalian ingin mampir dan mungkin ingin mencoba belajar bahasa isyarat, bisa langsung saja ke sana ya 💗

Sunyi House of Coffee and Hope
Jl. RS Fatmawati No. 15
Fatmawati, Jakarta Selatan 


Thank you for reading!

Love,
Girl With An Attitude






3 comments:

Amirotul Choiriah said...

Ah keren, membuka lapangan kerja untuk disabilitas, selain itu cafenya juga menarik konsepnya. Gak melulu cuma haha hihi minum kopi, tapi dari cafe ini kita bisa belajar banyak hal.salah satunya adalah bersyukur dan percaya diri.

Dyah said...

Dari dulu pengin berkunjung kemari tapi kok belum sempat-sempat, ya. Harus dicoba, nih.

ovi siregar said...

@Amirotul Choiriah : Iya banget! Ini konsep nya bagus banget. Kita semua juga harus lebih bersyukur.

@Dyah : Wajib ke sana secepatnya! Hihihii...