Kemarin dini hari, salah satu aktor Indonesia dan tokoh politik, Adjie Massaid telah menghembuskan nafas terakhirnya. Sedih sekali melihatnya. Kebetulan, Adjie adalah sepupunya sahabat saya, Chiara. Saya lumayan sering bertemu almarhum di acara keluarganya Chiara. Sosok aslinya sangat ganteng dan tegap. Dan sangat terlihat kalau dia adalah sosok ayah yang sangat sayang dan cinta kepada anak-anaknya. Setelah Adjie gagal dipernikahan pertamanya, dia kembali menikah dengan wanita yang juga berasal dari kalangan yang sama, artis dan politik. Dulu sekali, pada saat mereka baru saja mengumumkan bahwa mereka adalah sepasang kekasih, banyak sekali yang kontra. Alias banyak yang membicarakan. Karena mereka berdua berbeda keyakinan. Adjie seorang Muslim, dan Angie (sang wanita) seorang Kristiani. Banyak yang meramalkan bahwa mereka tidak akan langgeng. Bahwa mereka tidak akan mencapai ke jenjang pernikahan. Namun ternyata, semua anggapan itu salah. Adjie dan Angie akhirnya menikah. Dan beberapa bulan sebelum mereka mengucap janji pernikahan, Angie pun resmi menjadi mualaf. Disambut dan didukung dengan rasa cinta yang sangat besar dari Adjie. Setelah itu mereka pun menikah, dan dikaruniai seorang putra yang tidak kalah ganteng dengan sang ayah. Pernikahah mereka berjalan belum sampai 2 tahun. Dan takdir pun mengatakan beda. Kemarin, Adjie telah lebih dulu dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Almarhum lebih dahulu meninggalkan istri dan 3 orang anak tercinta. Sedih. Pertanyaan saya adalah, apakah mereka sebenarnya berjodoh? Banyak yang bilang, bahwa setiap manusia pasti mempunyai jodohnya masing-masing. Manusia akan mendapatkan jodoh dengan hal yang tidak diduga. Dan sepasang manusia bisa dikatakan berjodoh adalah, apabila mereka bisa sampai sehidup semati. Namun yang saya pertanyakan adalah : Mereka memadu kasih dengan keyakinan yang berbeda. Namun sang wanita berpindah keyakinan. Kemudian mereka menikah, dan dikarunia anak. Itu semua saya anggap, mereka memang berjodoh, karena semuanya melalui proses, dan mereka benar-benar bisa melalui nya. Namun ternyata salah satu dari mereka telah dipanggil oleh Nya. Jadi, apakah jodoh mereka hanya sampai disitu saja? Adakah jodoh mereka yang lain? Atau pada dasarnya mereka tidak berjodoh? Itu pertanyaan saya. Saya rasa hanya Tuhan yang bisa menjawabnya.
Ps :Turut berduka cita atas meninggalnya Adjie Massaid. Semoga keluarga yang ditinggalkan bisa ikhlas dan tabah menghadapinya. Amin.
No comments:
Post a Comment